alat musik

alat

Rabu, 31 Maret 2010

PENCIPTA GITAR YANG PALING TERKENAL DI DUNIA

Asal muasal dan Penemu Gitar

Banyak orang yang bisa memainkan gitar, namun sedikit yang mengetahui sejarahnya. Berikut kita akan melihat sekilas sejarah gitar dari masa ke masa. Sebenarnya sejarah gitar sangat panjang, namun mengingat ruang yang terbatas, wacana ini akan meninjau secara garis besar saja.
Sejarah gitar dipercaya dimulai di wilayah Timur Dekat. Di antara puing-puing yang di temukan di Babilonia, yang paling relevan adalah gitar yang dibuat pada 1900-1800 SM. Dari masa itu, hingga tahun 1650, gitar mengalami evolusi yang begitu rumit dan beraneka ragam. Begitu banyak jenis dan masing-masing memiliki nama yang berbeda. Beberapa kalangan berpendapat lain, menganggap gitar justru berasal dari negara Spanyol karena alat musik gitar mirip sama alat musik Spanyol yang bernama Vihuela yang beredar pada awal abad ke-16. Alat baru ini (gitar) mempunyai cara pembuatan yang sama dengan alat musik ukulele. Gitar pertama kali yang dibuat sebenarnya berukuran sangat kecil dan juga hanya memiliki empat dawai, seperti ukulele. Pada masa klasik banyak terdapat publikasi yang dilakukan oleh para pembuat lagu dan juga para pemusik. Seperti Fernando Sor, Mauro Guiliani, Matteo Carcassi, Fernando Caulli, dan masih banyak para pencipta yang mengembangakan metode bermain gitar yang akhirnya menjadi permainan yang umum dan dapat diterima.

Instrumen yang penting kontribusinya dalam perkembangan gitar adalah instrumen Cittern. Instrumen ini juga berbentuk menyerupai buah pir dengan bagian belakang yang rata, dengan empat atau lima pasang senar dari kawat dan dengan fretting yang permanen apakah itu diatonik seperti Appalachian Dulcimer ataupun chromatic seperti gitar modern. Tuning head sudah dipasang mirip seperti pada gitar atau mandolin. Stemannya sama dengan mandolin (in fifths) dengan fingering dan chord yang sama dan dimainkan dengan plectrum atau pick.

Four Course Guitar memiliki 4 pasang senar, body berbentuk gitar dan soundboard yang rata, bridge dari lute dan bagian belakang dibuat setengah melengkung tetapi tidak terlalu membentuk bulatan. Instrumen ini berukuran seperti gitar anak-anak. Five Course Guitar muncul sekitar tahun 1490 dan mirip dengan four course guitar dengan tambahan satu pasang senar bass. Instrumen ini dinamakan juga English Guitar.

Ada pula Vihuela De Mano berasal dari Spanyol dan merupakan instrumen dengan enam pasang senar. Bodynya cukup besar seperti gitar klasik jaman sekarang dan mempunyai beberapa lubang suara di atasnya. Instrumen ini menggunakan fixed bridge dan kemungkinan merupakan nenek moyang langsung dari gitar 12 senar USA yang masuk ke Amerika Utara melalui Mexico, Texas dan Louisiana. Masih banyak jenis gitar lainnya yang terus berkembang. Gitar seperti yang kita kenal sekarang, yaitu bersenam enam, baru muncul sekitar tahun 1750. Dan selama sekitar 90 tahun berikutnya (hingga tahun 1840), gitar senar enam ini cukup pesat berkembang di Spanyol.

Dunia permusikan, sebagaimana dunia teknologi, akan selalu berkembang sesuai dengan keinginan konsumen. Karena itu, orang-orang ini terus melakukan perkembangan terhadap teknologi dan bisnis di bidang alat musik.Kualitas produk mereka yang dipercaya para musisi kelas dunia ternyata tidak diakui begitu saja. Mereka harus melalui sejarah panjang agar mencapainya.

Berikut ini adalah pendiri produk musik yang memiliki sejarah panjang tersebut.

Orville H. Gibson (1856, Chateaugay, New York – 21 Agustus 1918, Ogdensburg, New York) adalah seorang luthier (ahli reparasi senar) yang mendirikan Gibson Guitar Corporation di Kalamazoo, Michigan pada tahun 1902. Ia ahli pembuat gitar, mandolin dan instrumen lainnya.
Gibson memulai usahanya pada tahun 1894 di bengkel rumahnya di Kalamazoo, Michigan. Tanpa pelatihan formal, Orville mampu menciptakan desain yang inovatif bagi mandolin dan gitar, dengan headstock diukir dan melengkung seperti sebuah biola. Ciptaannya begitu berbeda, sehingga ia diberi hak paten pada desainnya. Orville membuat itu semua dengan hanya bermodalkan lemari jati yg sudah tak terpakai, sehingga lebih keras dan lebih tahan lama daripada instrumen lain saat itu. Sehingga permintaan para musisipun langsung membeludak.
Dengan kekuatan ide Orville Gibson, lima pengusaha Kalamazoo (nama perusahaan awal Gibson) membentuk Gibson Gitar Mandolin Mfg Co, Ltd, pada tahun 1902. Dalam waktu singkat setelah perusahaan itu dimulai, lima pengusaha tersebut memaksa Gibson; “Orville H. Gibson akan dibayar hanya untuk waktu yang sebenarnya ia bekerja untuk Perusahaan.” Sesudah waktu itu, tidak ada indikasi yang jelas apakah ia bekerja di sana penuh-waktu, atau sebagai konsultan. Orville Gibson dianggap agak eksentrik, sehingga semua orang bertanya-tanya apakah selama bertahun-tahun ini ia menderita semacam penyakit mental atau tidak.
Sejak tahun 1908, Orville Gibson digaji sebesar $ 500 oleh Gibson Mandolin-Guitar Manufacturing Co, Limited (setara dengan $ 20.000 per tahun dalam istilah modern). Dia sering dirawat inap di rumah sakit antara 1907 dan 1911. Pada tahun 1916, ia kembali dirawat di rumah sakit, dan meninggal pada 21 Agustus 1918 di St Lawrence State Hospital, rumah sakit jiwa di Ogdensburg, New York. Gibson dimakamkan di Pemakaman di Malone, New York.

Mandolin karya pertama Gibson:

Produk Gibson:


KIRI-KANAN: Les Paul, ES-335, Explorer, Flying V
Nama Les Paul, barangkali tak banyak orang yang tahu. Tapi bagi para gitaris sejati, nama Les Paul tak asing lagi dan menjadi jaminan mutu untuk instrumen gitar. Nama Les Paul kini hanya bisa dikenang. Les Paul telah meninggal dunia. Sang perintis gitar Les Paul meninggal di usia ke-94. Paul tutup usia setelah menderita komplikasi radang paru-paru. Les Paul adalah sosok pencetus yang berhasil mengubah wajah musik modern melalui penemuannya dalam pengembangan alat musik gitar.

Seperti ditulis NME.com, berdasar pernyataan dari perusahaan gitar Gibson atau Gibson Guitar Corporation, Paul meninggal dunia Kamis (13/8) malam waktu setempat akibat terjadinya peningkatan komplikasi dari kasus radang paru-paru atau pneumonia. Dia meninggal di Rumah Sakit White Plains, New York, Amerika Serikat.
Pria bernama asli Lester William Polsfuss lahir pada 9 Juni 1915 di Waukesha, Wisconsin, AS. Dulu orang mengenal Paul sebagai seorang musisi sebelum kemudian berganti haluan menjadi seorang penemu. Ia sempat pula tergabung dalam grup musik Les Paul Trio. Bersama perusahaan gitar ternama Gibson, ia merilis sebuah gitar Les Paul Goldtop yang kemudian diikuti Les Paul Custom dan Les Paul Standard yang sering dimiliki oleh gitaris populer masa kini. Paul sangat terpengaruh oleh proses rekaman multitrack, di mana sang musisi dan instrumen direkam terpisah lalu keduanya disatukan sehingga menjadi satu rekaman yang komplit.

Pemimpin perusahaan sekaligus pejabat eksekutif tertinggi atau CEO perusahaan gitar Gibson Henry Juszkiewicz memberikan penghormatan terakhir melalui sebuah pernyataan. “Dunia kini kehilangan seorang penemu paling berjasa, aku tidak bisa membayangkan hidup tanpa kehadiran Les Paul.” kata Juszkiewicz. “Ia selalu menghampiri setiap orang dan tersenyum pada siapa pun. Daya tariknya di bidang musik sangat luar biasa dan ia memiliki teknik sendiri yang tiada duanya di dunia,” kenang Juszkiewicz lagi.

CLARENCE LEONIDAS FENDER

Penemu Gitar Listrik

Clarence Leonidas Fender (10 Agustus 1909 – 21 Maret 1991), juga dikenal sebagai Leo Fender, adalah seorang penemu Amerika yang mendirikan Fender Electric Instrument Manufacturing Company, yang sekarang dikenal sebagai Fender Musical Instruments Corporation, dan kemudian mendirikan MUSICMAN dan G & L Musical Products ( G & L Guitars). Gitar, bass, dan desainer sejak tahun 1950 terus mendominasi musik populer lebih dari setengah abad. Marshall dan banyak perusahaan amplifier lain telah menggunakan instrumen Fender sebagai dasar produk mereka. Fender dan penemu Les Paul sering disebut-sebut sebagai dua tokoh paling berpengaruh dalam pengembangan instrumen listrik di abad ke-20.
1950-1965: Golden Age
Saat jenis musik BigBand hilang dari tren musik menjelang akhir Perang Dunia II, grup musik kecil di AS yang bermain musik boogie-woogie, R&B, Swing, dan Honky-tonk, terbentuk di seluruh Amerika Serikat. Banyak dari grup kecil ini memakai gitar listrik karena dapat memberikan beberapa pemain rasa percaya diri yang tinggi. Pickup-dilengkapi archtops adalah pilihan gitar di band dansa pada akhir-’40an, tetapi meningkatnya popularitas dan tempat dansa roadhouses membuat kebutuhan intrumen yang semakin keras, murah, dan lebih tahan lama semakin tinggi. Pemain juga memerlukan neck yang enak dan intonasi yang lebih baik untuk bermain apa yang disebut “take-off lead guitar”. Custom-made solidbodies seperti Les Paul’s home-made “Log” dan Travis Bigsby gitar yang dibuat oleh Paul Merle Travis Bigsby dijual untuk menjawab kebutuhan ini.

Penemuan gitar listrik pertama oleh Fender:

Produk Fender:


Ki-Ka: Stratocaster, Jazz Bass, Telecaster
Quote:
TORAKUSU YAMAHA
Berawal Dari Peralatan Medis

Yamaha Corporation terbentuk pada 1 Oktober 1987 setelah pendahulunya, Nippon Gakki Company Limited, berganti nama.
Perubahan itu untuk menandai ulang tahun hari Torakusu Yamaha (20 April 1851 – 8 Agustus 1916) mendirikan bisnis, yang diawali dengan usaha perbaikan organ pipa. Merek dagang ini, “Yamaha” memiliki asal-usul dalam nama pendirinya.
Torakusu Yamaha lahir sebagai keturunan klan keluarga Tokugawa (bangsawan Jepang zaman Edo) di wilayah Kishu (sekarang Prefektur Wakayama), anak ketiga astronom Kounosuke Yamaha. Ia menghabiskan masa kanak-kanak bermain dengan alat-alat dan instrumen. saat melihat ayahnya bekerja, Torakusu terpesona dengan mesin. Karena tangannya yang terampil, ia melanjutkan studi pembuatan jam tangan di Nagasaki. Sementara di sana ia berpaling di bagian peralatan medis, dan pada tahun 1884 mulai mengunjungi rumah sakit di Hamamatsu untuk memperbaiki peralatan medis.
Pada 1887 Torakusu berhasil dalam memperbaiki organ pipa di Hamamatsu, di sekolah dasar Jinjo(SD Motoshiro saat ini), dan pada tahun 1889 ia mendirikan Yamaha Organ Works sebagai PT di Hamamatsu. Dia melanjutkan mengembangkan Nippon Gakki Company Limited pada 12 Oktober 1897, dan akhirnya menjadi presiden pertama perusahaan.

Produk musik Yamaha:

Spoiler for produk:

Ki-Ka: Pianika, Drum Elektrik, Keyboard, Gitar Akustik
Quote:
HOSHINO GAKKI dan SALVADOR IBANEZ
Instrumen Spanyol Rasa Jepang

(Salvador Ibanez susah gambarnya… boleh kasih kalo ada)

Hoshino Gakki Co. dimulai tahun 1908 sebagai divisi penjualan alat musik dari Hoshino Shoten, sebuah perusahaan toko buku. nama Ibanez menjadi merk saat 1929, ketika Hoshino Gakki mulai mengimpor gitar Salvador Ibáñez dari Spanyol. Ketika “Salvador Ibáñez” (pemilik perusahaan) ini hancur selama Perang Saudara di Spanyol, “Salvador Ibanez” akhirnya hilang, sehingga Hoshino Gakki membeli merk “Salvador Ibanez” dan mulai membuat gitar akustik Spanyol pada tahun 1935. pada awalnya mereka menggunakan “Ibanez Salvador” sebagai nama merek, dan akhirnya menggunakan “Ibanez” sebagai nama merek.
Era modern gitar Ibanez mulai tahun 1957 dan akhir 1950-an. bagian desain Ibanez menunjukkan bahwa gitar saat itu sedang hebat-hebatnya dalam desain. Pembuat gitar Jepang pada tahun 1960 sebagian besar mendesain gitar dengan menyalin Eropa dan pada akhir 1960-an Ibanez desainnya juga mirip dengan gitar EKO Hagstrom dan desain. Hoshino Gakki menggunakan FujiGen Gakki Teisco dan pabrik-pabriknya untuk memproduksi gitar Ibanez setelah mereka (FujiGen) berhenti memproduksi gitar mereka sendiri pada tahun 1966. setelah pabrik gitar tsb ditutup pada 1969/1970, Hoshino Gakki menggunakan gitar Gakki FujiGen Factory sebagai basis gitar Ibanez.

Produk Ibanez:

Spoiler for produk:

Ki-Ka: JEM (Steve Vai), JS (Joe Satriani), Roadstar


widgeo.net

Biola

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari
Biola
Biola
Klasifikasi Alat musik dawai (digesek)
Rentangan permainan
Range violin.png
Instrumen terkait
Musikus

Biola adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. Biola memiliki empat senar (G-D-A-E) yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G. Di antara keluarga biola, yaitu dengan viola dan cello, biola memiliki nada yang tertinggi. Alat musik dawai yang lainnya, bas, secara teknis masuk ke dalam keluarga viol. Kertas musik untuk biola hampir selalu menggunakan atau ditulis pada kunci G.

Sebuah nama yang lazim dipakai untuk biola ialah fiddle, dan biola seringkali disebut fiddle jika digunakan untuk memainkan lagu-lagu tradisional (lihat di bawah).

Di dalam bahasa Indonesia, orang yang memainkan biola disebut pemain biola (pebiola), atau violinis (Inggris: Violinist - bedakan dengan violis atau pemain viola). Orang yang membuat atau membetulkan alat musik berdawai disebut luthier.

Daftar isi

[sembunyikan]

[sunting] Sejarah biola

Alat musik dawai yang mula-mula biasanya dimainkan dengan cara dipetik (misalnya harpa tangan Yunani). Alat musik gesek diperkirakan berasal dari budaya penunggang kuda di kawasan Asia tengah, contohnya alat musik bangsa Mongolia Morin huur. Alat musik gesek berdawai dua bangsa Turkik dan Mongolia dawainya dari surai kuda, dimainkan dengan busur surai kuda, dan memiliki ukiran kepala kuda di bagian kepalanya. Biola, viola, dan cello yang busurnya masih dibuat dari surai kuda, adalah peninggalan bangsa nomaden tersebut.[1]

Dipercayai bahwa alat musik mula-mula tersebut dibawa ke Asia Timur, India, Bizantium dan Timur Tengah; di tempat-tempat tersebut mereka menyesuaikan dengan lingkungannya dan berkembang menjadi alat musik erhu, esra, harpa tangan Bizantium, dan rebab. Biola dalam bentuk modern bermula dari Italia Utara pada awal abad ke-16, terutama di kota pelabuhan Venice dan Genoa yang berhubungan langsung ke Asia Tengah lewat jalur sutera.

Biola Eropa modern dipengaruhi oleh berbagai alat musik, terutama dari Timur Tengah[2] dan Bizantium[3][4]. Tiga jenis alat musik mula-mula yang biasanya disebut sebagai cikal-bakal biola adalah rebec (yang diturunkan dari harpa tangan Bizantium[5] dan rebab), vielle (biola abad Renaisans), dan lira da braccio[6] (yang juga diturunkan dari harpa tangan Bizantium[3]). Salah satu deskripsi terawal tentang biola, termasuk cara penyetelannya, ada di dalam Epitome musical karya Jambe de Fer, yang diterbitkan di Lyon pada 1556.[7] Perlahan-lahan biola mulai menyebar ke seluruh Eropa.

Biola tertua yang pernah dicatat yang memiliki empat senar seperti biola modern dibuat oleh Andrea Amati pada tahun 1555, walaupun tahun tepatnya diragukan. (Biola yang lebih awal hanya memiliki tiga senar, disebut violetta.) Biola seketika menjadi populer, baik di antara para pemusik jalanan maupun para bangsawan, terbukti bahwa raja Perancis Charles IX menyuruh Amati untuk membuat 24 biola untuknya pada tahun 1560.[8] Biola tertua yang masih ada saat ini adalah salah satu dari ke-24 biola ini, dan diberi nama "Charles IX", dibuat di Cremona c. 1560. Biola jaman Renaisans yang paling bagus dengan ukiran dan hiasan adalah Gasparo da Salò (1574 c.) yang pertama-tama dimiliki oleh Ferdinand II, Adipati Agung Austria, dan selanjutnya, sejak 1841, oleh virtuoso Norwegia Ole Bull, yang menggunakannya selama empat puluh tahun dan ribuan konser. Saat ini biola tersebut berada di Vestlandske Kustindustrimuseum di Bergen, Norwegia. "The Messiah" atau "Le Messie" (juga dikenal sebagai "Salabue") yang dibuat oleh Antonio Stradivari pada 1716 belum pernah sekalipun dipakai. Biola tersebut berada di Museum Ashmolean di Oxford.[9]

San Zaccaria Altarpiece (detil), Venice, Giovanni Bellini, 1505

Terjadi perubahan yang cukup besar pada pembuatan biola pada abad ke-18, terutama dalam hal panjang dan sudut leher biola. Mayoritas alat musik yang lama telah diperbarui sesuai standar yan baru ini, dan maka dari itu jelas berbeda dari keadaan alat musik tersebut ketika diselesaikan oleh seniman pembuat biola, termasuk perbedaan dalam hal suara dan respons.[10] Namun alat-alat musik ini dengan kondisi mereka pada saat ini menjadi standar kesempurnaan pada seni pembuatan biola dan suara biola, dan pembuat biola di seluruh dunia berusaha untuk mendekati ideal tersebut sedapat mungkin.

Hingga hari ini, alat musik dari "Jaman Keemasan" pembuatan biola, terutama yang dibuat oleh Stradivari dan Guarneri del Gesù, adalah alat-alat musik yang paling diburu oleh kolektor dan pemain biola. Rekor harga biola saat ini untuk biola Stradivari adalah AS$3.544.000 dalam sebuah lelang pada 16 Mei 2006. Semua biola Stradivarius memiliki nama unik; biola termahal Stradivari bernama "Hammer" ("Palu") yang dibuat pada tahun 1707.[11]

[sunting] Bagian biola

Bagian-bagian biola

Sebuah biola dibagi menjadi beberapa bagian; badan biola, leher biola, jembatan biola, papan jari, senar, dan beberapa macam perangkat pembantu. Perangkat pembantu tersebut antara lain pasak penyetel untuk setiap senar, ekor biola untuk menahan senar, pin dan tali untuk menahan ekor biola, beberapa penyetel tambahan pada ekor biola bila diperlukan, dan sebuah penyangga dagu. (Penyangga dagu tersebut dapat tergabung dengan ekor biola ataupun dipasang di sebelah kirinya.)

Badan biola terdiri atas dua papan suara yang melengkung yang disatukan oleh kayu yang disebut iga biola yang dilem menggunakan lem binatang, lem kulit binatang, atau resin. Iga biola biasa terdiri dari bagian atas, keempat sudut, bagian bawah, dan garis tipis yang disebut lapisan dalam, yang membantu mempertahankan lekukan pada iga biola, dan memperluas permukaan untuk pengeleman. Dipandang baik dari depan maupun dari belakang, badan biola menyerupai bentuk jam pasir. Dua buah lekukan menyerupai huruf C pada kedua sisi samping biola memberikan ruang bagi busur biola untuk bergerak.

Tiang penyangga di dalam biola yang terlihat melalui lubang F

Umumnya permukaan atas biola dibuat dari kayu spruce, sejenis kayu cemara, yang dipahat sehingga memiliki bentuk yang simetris dan diberi dua lubang suara (atau lubang-F, diberi nama demikian karena bentuknya). Lubang suara tersebut mempengaruhi kelenturan suara biola, dan juga sebagai "lubang nafas" biola pada saat udara beresonansi di dalamnya. Pada pinggir permukaan ini, dibentuk suatu lekukan garis yang disebut purfling, tujuannya ialah menghalangi retakan yang berasal dari pinggir. Purfling palsu yang dicat pada permukaan biola biasanya menandakan kualitas biola yang rendah. Sebuah balok kayu kecil dipasang di dalam permukaan atas biola, sejajar dengan jembatan biola di atasnya, untuk menambah massa serta kekerasan permukaan atas biola.

Bagian belakang dan samping biola dibuat dari kayu mapel, biasa dipilih yang memiliki alur yang sama. Bagian belakang biola umumnya dibuat dari kayu utuh yang dipahat secara simetris. Bagian ini sering pula dibentuk purfling walaupun dalam hal ini tidak seberapa berpengaruh terhadap biola itu sendiri. Beberapa biola antik dibubuhi tulisan tangan atau diberi lapisan cat sebagai ganti purfling pada bagian belakang biola. Sebuah tonjolan setengah lingkaran kecil yang terdapat pada bagian yang dekat dengan leher biola memberikan permukaan tambahan pada saat pengeleman. Tonjolan tersebut penting untuk sambungan antara leher dan badan biola, namun pada saat mengukur panjang biola bagian ini tidak dihiraukan.

Leher biola biasanya terbuat dari kayu mapel yang setipe dengan bagian belakang dan samping badan biola. Pada leher biola terdapat papan jari yang dibuat dari kayu eboni atau kayu lain yang dicat hitam. Kayu eboni sering dipilih oleh pengrajin biola karena sifatnya yang keras, menawan, dan tahan lama. Beberapa biola yang sangat tua menggunakan kayu mapel untuk papan jarinya, dan dipernis dengan kayu eboni. Pada ujung papan jari yang atas terdapat segaris kayu yang menonjol, biasa kayu eboni atau gading, yang disebut sadel atas. Tonjolan ini digunakan untuk menahan senar, sama seperti jembatan biola digunakan untuk hal yang sama di bagian badan biola.

Jembatan baru dan jembatan yang sudah jadi

Jembatan biola dipahat dengan hati-hati dari kayu mapel dan memiliki beberapa kegunaan: lengkungan atasnya menahan senar pada ketinggian tertentu dari papan jari dalam bentuk melengkung supaya dapat digesek sendiri-sendiri (atau bersamaan) dan menghantarkan getaran suara dari senar ke badan biola. Jembatan ini setelah dipasang juga dapat digerakkan untuk menyetel bunyi biola.

Empat buah penyetel tambahan pada masing-masing senar

Bagian Ekor biola adalah tempat menambatkan ujung bawah senar yang diselipkan ke dalam masing-masing dari empat lubangnya. Seringkali untuk senar E juga diberi penyetel tambahan untuk mempermudah penyetelan, namun untuk senar-senar yang lain juga dapat dipasangi penyetel tambahan ini. (Beberapa pemain tidak mau menambahi penyetel tambahan karena dapat memperberat biola dan merubah kualitas suara yang dihasilkan.)

[sunting] Busur biola

Commons-logo.svg
Wikimedia Commons memiliki galeri mengenai:
Detail busur biola

Busur biola terdiri dari sebatang kayu dan berhelai-helai rambut kuda yang dipasang dari satu ujung tongkat ke ujung yang lain. Pada ujung bawahnya terdapat semacam sekrup yang digunakan untuk mengencangkan (saat akan dimainkan) atau mengendurkan (saat akan disimpan) rambut tersebut. Di dekat sekrup tersebut juga terdapat pegangan jempol serta jari-jari yang lain.

Rambut yang digunakan untuk busur biola ini biasanya diambil dari rambut ekor kuda putih jantan (rambutnya juga selalu bewarna putih keemasan), meskipun busur-busur yang lebih murah menggunakan serat sintetis. Jika busur biola rajin digosok dengan gala (Bahasa Inggris: rosin) akan membuat 'cengkeraman' busur ke senar menjadi lebih stabil dan terkontrol (tidak gampang lepas), dan dapat membantu teknik getaran. Batang kayu yang digunakan biasanya dibuat dari kayu pernambuco untuk hasil yang terbaik atau dari kayu brasil yang lebih murah, dan busur yang murah biasanya menggunakan serat gelas. Inovasi terakhir telah memungkinkan serat karbon untuk digunakan sebagai materi pembuatan batang kayu busur biola.

[sunting] Senar biola

Gambar yang memperlihatkan jembatan dan senar biola.
Senar biola sebelum dipasang

Senar dibuat dari usus domba, direntangkan, dikeringkan, lalu dipelintir. Pada suatu ketika ditemukan bahwa senar usus ini dapat dikembangkan dengan cara dicampuri logam. Hasil yang diperoleh dari proses ini adalah senar yang lebih kuat dan lebih seimbang, dan karena lebih padat dapat disetel dengan tekanan yang lebih besar, menghasilkan volume yang lebih besar pula. Dibanding dengan senar sintetis yang banyak digunakan sekarang, senar usus memiliki bunyi yang lebih hangat, seperti suara nyanyian.

Senar modern menggunakan baja padat, baja untingan, atau berbagai bahan sintetis. Semua senar untingan dan beberapa senar padat dilapisi dengan bermacam-macam logam untuk menyesuaikan massanya, diameternya, dan kadar airnya . Senar tertinggi E biasanya dari baja padat, yang kadang dicampur aluminium untuk mencegah "siulan". Lapisan emas mencegah karat pada senar dan juga mengurangi "siulan". Baja tahan karat menghasilkan suara yang sedikit berbeda. Senar berinti sintetis menggabungkan kualitas yang dihasilkan senar usus dengan ketahan-lamaan dan stabilitas penyetelan. Senar ini lebih sensitif kepada perubahan kelembaban daripada senar usus, dan tidak begitu sensitif terhadap perubahan temperatur daripada senar logam.

[sunting] Ukuran biola

Anak-anak yang mulai belajar biola pada saat belum bertumbuh maksimal biasanya menggunakan biola yang berukuran lebih kecil yang dimulai dari yang terkecil 1/16, 1/10, 1/8, 1/4, 2/4 (1/2), 3/4, dan biola untuk dewasa 4/4. Kadang kadang biola berukuran 1/32 juga digunakan (ukurannya sangat kecil).

Panjang badan (tidak termasuk leher) biola 'penuh' atau ukuran 4/4 adalah sekitar 36 cm (atau lebih kecil menurut beberapa model dari abad ke-17). Biola 3/4 sepanjang 33 cm, 1/2 sepanjang 30 cm. Sebagai perbandingannya, viola 'penuh' berukuran sekitar 40 cm.

Untuk menentukan ukuran biola yang cocok digunakan oleh seorang anak, biasanya sang anak disuruh memegang sebuah biola dan tangannya harus sampai menjangkau hingga ke gulungan kepala biola. Beberapa guru juga menganjurkan ukuran yang lebih kecil semakin baik.

Pemula biasanya menggunakan penanda di papan jari untuk menandai posisi jari tangan kiri, namun begitu terbiasa maka akan dilepaskan. Cara yang lain adalah dengan memberi setitik 'tip-ex' putih sebagai penanda posisi jari yang lama-lama akan hilang jika terus berlatih.

Biola biasanya digunakan dengan tangan kanan memegang busur dan tangan kiri menekan senar, meskipun orang tersebut adalah kidal, namun dalam beberapa kasus terkadang seseorang juga dapat memainkannya secara kebalikan.

[sunting] Bermain biola

Penyangga bahu

Walaupun ada beberapa pemain biola yang memainkan dengan kidal, namun mayoritas pemain biola, kidal maupun tidak kidal, bermain dengan biola di tangan kiri dan busur di tangan kanan. Cara yang benar untuk bermain biola adalah dengan memegang biola dengan tangan kiri, dan penyangga dagu pada biola diapit dengan dagu dan pundak kiri, dapat dibantu dengan penyangga bahu, namun banyak pemain yang memilik tidak menggunakannya. Bermain biola dapat dilakukan dengan berdiri maupun duduk di kursi, sesuai selera pemain.

Cara membunyikan biola dapat dengan digesek dengan busur maupun dipetik dengan jari tangan kanan (teknik ini disebut dengan pizzicato). Walaupun untuk pemain biasa memetik senar biola dengan teknik pizzicato selalu dilakukan dengan jari tangan kanan, namun ada pula pemain yang memetik dengan tangan kiri dan lagu-lagu khusus yang memerlukan kecepatan tinggi antara menggesek dengan busur dan memetik dengan jari sehingga jari tangan kiri yang digunakan.

[sunting] Tangan kiri

Karena biola tidak memiliki fret seperti gitar sebagai penanda jari, seorang pemain biola harus benar-benar tahu di mana letak suatu nada dengan menggunakan perasaan. Hal ini hanya dapat dilakukan dengan berlatih terus menerus sehingga jari-jari tangan dapat secara otomatis menekan nada yang diinginkan dengan tepat (ingatan otot). Selain melatih jari, pemain biola juga harus melatih telinga sehingga dapat membedakan nada-nada sumbang, walaupun hanya sedikit saja.

Teknik yang digunakan oleh para pemula untuk menandai letak nada pada biola antara lain dengan selotip yang ditempelkan pada leher biola, atau dengan menggunakan Tip X putih untuk menandai posisi jari. Setelah latihan dengan rajin, seorang pemula diharapkan akan dapat mengingat-ingat dan meninggalkan metode-metode di atas dan mengandalkan refleks saja. Metode ini dianggap kurang begitu baik karena mengandalkan indra penglihatan, bukan pendengaran, sedangkan dalam bermain biola mengetahui posisi jari bukan melalui penglihatan, karena pemain juga harus membaca not musik, melainkan harus melalui pendengaran.

Posisi jari pada fret biola

Latihan pendengaran untuk pemula sebaiknya dilakukan sejak dini agar fondasinya kokoh. Salah satu teknik yang sering digunakan adalah dengan melatih bunyi yang sama. Keempat senar biola memiliki empat 'nada terbuka' atau 'senar terbuka', yaitu G-D-A-E (diberi warna hitam pada gambar), nada yang berbunyi jika senar digesek tanpa ditekan oleh jari. Keempat nada terbuka ini akan turut bersuara jika nada serupa pada senar lain dibunyikan (karena persamaa frekuensi), misalnya senar D akan berbunyi jika nada D (kiri bawah pada gambar) pada senar G dibunyikan. Pada posisi pertama ada sembilan 'nada tertutup' (atau 'senar tertutup', yaitu nada yang berbunyi jika ditekan oleh jari) yang memiliki resonansi akustik dengan keempat nada terbuka di atas.

[sunting] Posisi jari

Jari tangan biasanya diberi nomor 1 (telunjuk) hingga 4 (kelingking), dan not-not musik, terutama untuk para pemula, diberi penomoran demikian untuk menandai jari mana yang harus digunakan. Nomor 0 berarti nada terbuka (jari tidak menekan senar). Bagan di samping menunjukkan posisi pertama pada biola, yaitu nada-nada yang dapat ditekan oleh jari tanpa harus menggeser posisi tangan. Yang tidak terlihat pada gambar di samping adalah jarak antara nada-nada tersebut yang semakin tinggi semakin kecil jaraknya. Garis biru menandakan posisi selotip untuk jari 1-2-3 yang biasa digunakan oleh pemula.

Posisi jari, seperti yang telah disinggung di atas, merupakan istilah untuk menggambarkan letak tangan relatif terhadap leher biola. Posisi natural (yaitu posisi dasar) disebut Posisi 1; pada posisi ini tangan kiri memegang leher biola secara natural, jari-jari tangan dapat digunakan untuk memainkan seluruh tangga nada G mulai dari senar G dengan nada tertinggi nada B pada senar E. Pada biola maupun alat-alat musik gesek lainnya posisi ini merupakan posisi yang paling sering digunakan.

Dengan menggeser posisi tangan kiri turun ke arah badan biola maka dikatakan posisinya telah berubah. Posisi 2 dicapai dengan memposisikan jari telunjuk (jari 1) pada jari 2 di posisi 1, dengan kata lain posisi jarinya bergeser satu; Posisi 2 memiliki jangkauan mulai dari nada terendah B di G dan nada tertinggi C# di E. Posisi ketiga dari C di G hingga D# dan seterusnya. Setelah Posisi 5 biasanya hanya pemain yang mahir yang menggunakannya untuk dapat memainkan nada-nada tinggi di senar E, dan biasanya sudah tidak diberi nama lagi (mis. walaupun secara teori ada Posisi 15, posisi yang dianggap tertinggi, namun hal tersebut tidak pernah diajarkan secara lisan). Batas atas nada biola tergantung pada tingkat kemahiran pemain seorang pemain biola, yang dapat dengan mudah bermain dua tangga nada pada satu senar, atau maksimal empat tangga nada pada keempat senar. Posisi terendah biasanya disebut Posisi ½, yaitu di antara nada terbuka dan Posisi 1, walaupun posisi ini jarang digunakan.

Senar yang digunakan untuk memainkan suatu nada biasanya mempengaruhi kualitas nada, atau yang disebut dengan timbre, yang dihasilkan. Contohnya, walaupun nada E rendah dapat dimainkan di senar G (Posisi 2 - Posisi 5) dan di senar D (Posisi 1), namun terkadang penulis musik menginginkan nada tersebut dimainkan di senar tertentu, contohnya dengan markah sul G yang berarti 'dimainkan di senar G' dan seterusnya. Jika tidak disebutkan secara eksplisit, maka seorang pemain dapat secara bebas menggunakan senar yang dipilihnya.

[sunting] Senar terbuka

Contoh audio:
Nada dasar dawai biola

Menggesek ataupun memetik nada terbuka (senar terbuka) — yakni nada yang dibunyikan tanpa menekan senar dengan jari — memiliki suara yang khas dan berbeda dengan nada yang sama yang dibunyikan secara tertutup (ditekan oleh jari), misalnya nada terbuka D (di senar D) dan nada D pada senar G. Hal ini dikarenakan getaran senar yang lebih leluasa pada sadel atas jika tidak dihalangi oleh jari tangan. Selain dari nada G rendah, yang hanya memiliki satu cara untuk memainkannya, biasanya pemain musik biola klasik cenderung menghindari bunyi nada terbuka, karena kualitas nadanya yang lebih 'kasar' — terutama nada terbuka E — dibanding nada-nada tertutup lainnya, dan pemain tidak dapat menggunakan teknik getaran (vibrato) pada nada terbuka, walaupun bagi pemain yang mahir hal ini dapat diakali dengan cara melakukan teknik vibrato pada nada yang satu oktaf lebih tinggi dari nada terbuka tersebut.

Beberapa penulis musik dapat membubuhkan tanda di musiknya jika sebuah nada perlu dimainkan dengan menggunakan senar terbuka, seperti pada karya-karya awal komponis seperti Bach. Nada terbuka juga dapat dimainkan pada bagian musik yang cepat, yang suaranya kurang lebih tidak dapat dibedakan.

[sunting] Pemberhentian ganda

Pemberhentian ganda merupakan istilah untuk teknik memainkan biola dengan menggesek dua nada tertutup pada dua senar yang berbeda secara bersamaan, yang menghasilkan bunyi kord. Teknik pemberhentian ganda juga dapat dimainkan hanya dengan satu nada tertutup dan nada lainnya merupakan Senar terbuka. Tiga atau empat nada juga dapat dimainkan secara bersamaan oleh pemain yang mahir, yang masing-masing disebut dengan 'pemberhentian ganda tiga' dan 'pemberhentian ganda empat' (nada-nadanya dapat dimainkan secara bersamaan atau dengan melakukan teknik pemberhentian ganda dua kali)

[sunting] Getaran

Wiki letter w.svg Bagian ini membutuhkan pengembangan

Getaran atau vibrato merupakan teknik menggetarkan senar dengan jari yang menekan senar. Senar digeser dengan cepat maju-mundur sehingga menimbulkan suara bergetar. Teknik ini juga biasa disebut vibrasi.

[sunting] Harmonik

Wiki letter w.svg Bagian ini membutuhkan pengembangan

Nada harmonik pada biola dibunyikan dengan menyentuh (bukan menekan) senar pada posisi tertentu yang menyebabkan timbulnya suara yang lebih tinggi dari suara nada pada posisi yang sama jika ditekan.

[sunting] Tangan kanan

Right hand position on bow.jpg

Tangan kanan sebagai pemegang busur memiliki peranan penting dalam menciptakan suara. Tangan kanan bertanggung jawab dalam hal kualitas nada, ritme, dinamik, artikulasi, dan timbre. Dengan mengetahui teknik-teknik menggesek busur yang baik, maka seorang pemain dapat mengatur suara yang dihasilkan oleh biola.

Teknik yang terpenting dalam menggesek biola adalah cara memegang busur. Biasanya busur dipegang dengan jempol yang dimasukkan di sela-sela ujung bawah busur. Jari-jari yang lain diletakkan di sebelah atas busur.

Suara yang dihasilkan akan lebih keras jika busur digesek dengan kecepatan tinggi atau dengan memberi tekanan pada senar biola. Kualitas suara yang dihasilkan berbeda, jika senar semakin ditekan oleh busur, maka suara yang dihasilkan akan semakin kasar.

Posisi senar yang digesek juga mempengaruhi suara yang dihasilkan. Senar yang digesek di dekat jembatan biola (sul ponticello) akan lebih besar suaranya daripada jika digesek jauh dari jembatan biola.

Ada banyak teknik menggesek biola yang memungkinkan berbagai macam pemain untuk menghasilkan berbagai macam suara, termasuk di antaranya adalah legato, collé, ricochet, sautillé, martelé, spiccato, dan staccato.

[sunting] Petikan

Wiki letter w.svg Bagian ini membutuhkan pengembangan

Petikan atau pizzicato (disingkat pizz.) menandakan teknik memetik senar biola dengan jari tangan kanan.

[sunting] Teknik busur lainnya

Col legno
(Italia: col legno - dengan kayu) - membunyikan senar dengan bagian kayu busur, bukan surainya.
Spicacto
memantul-mantulkan busur pada senar dengan kecepatan sedang, biasanya dilakukan dengan permainan jari yang cepat.
Tremolando
pengulangan yang sangat cepat (biasanya satu nada saja, namun terkadang lebih dari satu) yang dilakukan dengan puncak busur.

[sunting] Peredam suara

Peredam suara

Sebuah peredam suara dapat dipasangkan pada jembatan biola untuk menghasilkan nada yang lebih pelan. Piranti ini dapat berupa jepitan seperti penjepit baju dari plastik maupun sebuah pengganjal dari karet atau besi.

Selain untuk latihan di tempat yang tidak memungkinkan untuk bersuara keras, beberapa musik juga secara khusus dituliskan con sordino (sering disingkat con sord, sord, sordino) yang berarti "diam" dalam bahasa Italia. Pemain lalu memasangkan peredam suara tersebut. Jika pada musik tertulis senza sordino (atau senza sord) maka alat tersebut dilepas.

Dalam musik bahasa Inggris, istilah yang digunakan adalah mute dan unmute. Ekuivalensinya dalam bahasa Jerman dan Perancis adalah mit Dämpfer (Dämpfer auf)—ohne Dämpfer (Dämpfer ab/weg) dan sourdine

Jika bahasa menjadi kendala, maka seorang pemain biola dapat membubuhkan tanda Mute-on sign yang berarti "diam" dan peredam suara dipasang dan Mute-off yang berarti peredam suara dilepas pada kertas musik mereka. Contohnya adalah pada karya seperti Simfoni No.4 (Mahler) dalam bahasa Jerman yang berulang-ulang terdapat petunjuk untuk memasang dan melepas peredam suara.

[sunting] Aliran musik biola

[sunting] Klasik

Sejak zaman Barok dan Rococo biola telah menjadi alat musik yang vital dalam seni musik Barat karena beberapa sebab. Nada yang dihasilkan biola terdengar dengan lebih jelas dari alat musik klasik yang lain, menjadikannya cocok untuk memainkan bagian melodi musik. Jika dimainkan oleh orang yang ahli, maka biola merupakan alat musik yang sangat cepat dan dapat memainkan rentetan nada yang cepat dan sukar.

Dalam orkestra, biola merupakan sebagian besar dari musik yang dimainkan. Pemain biola dibagi menjadi dua bagian, biasa disebut dengan pemain biola pertama dan kedua. Komposer biasanya memberikan bagian nada melodi kepada pemain pertama, sedangkan pemain kedua memainkan nada harmoni atau nada melodi satu oktaf di bawah pemain pertama. Pemain kedua juga biasanya duduk di bagian dalam dan bertugas untuk membalik kertas not ketika duduk berdampingan di samping pemain pertama yang duduk di bagian luar lebih dekat ke para pirsawan.

Kuartet gesek biasanya terdiri dari dua pemain biola - satu pemain pertama dan satu pemain kedua -, seorang pemain viola, dan seorang pemain cello.

Karena potensi biola jika dimainkan oleh maestro biola dapat menghasilkan lagu yang sangat indah, maka biola yang berkualitas tinggi dapat mencapai harga yang sangat mahal.

[sunting] Jazz

Penggunaan biola dalam musik jazz sudah tercatat sejak awal abad ke-20. Salah satu pionirnya yang terkenal adalah Joe Venuti. Pemain biola jazz ternama Indonesia antara lain Luluk Purwanto. Untuk daftar pemain biola jazz, lihat pula daftar pemain biola jazz.

[sunting] Pop

Beberapa contoh musik pop yang memadukan unsur biola ke dalam musik mereka antara lain: The Corrs, yang memadukan musik rakyat Irlandia yang sering menggunakan biola, Dixie Chicks yang bergenre country, dan Electric Light Orchestra yang beraliran cadas, Vanessa Mae, Bond, Nigel Kennedy, Yellowcard, Dave Matthews Band, dan lain-lain.

[sunting] Rakyat

Beberapa contoh musik rakyat (folk) yang banyak memakai biola: musik rakyat Irlandia, bluegrass (Amerika Serikat), keroncong (Portugal dan Indonesia), dan musik Melayu.

[sunting] Membuat biola

[sunting] Perawatan

Wiki letter w.svg Bagian ini membutuhkan pengembangan

[sunting] Menyetel senar

Wiki letter w.svg Bagian ini membutuhkan pengembangan

[sunting] Pemain biola

Commons-logo.svg
Wikimedia Commons memiliki galeri mengenai:
Itzhak Perlman orang Israel-Amerika

[sunting] Komposer musik biola

Umumnya mereka juga dapat bermain biola.

Komposer yang dapat bermain biola

[sunting] Pemain terkenal

[sunting] Tokoh terkenal yang bermain biola

Fiktif:

[sunting] Pemain biola Indonesia

Tokoh terkenal Indonesia yang bermain biola

[sunting] Lihat pula

Commons-logo.svg
Wikimedia Commons memiliki galeri mengenai:

[sunting] Galeri